Gambar
Balada Pepet dan Memeng
Nafas Pepet (bukan nama sebenarnya) tertahan. Di hadapannya berdiri sesosok gadis yang sangat cantik. Belum pernah ia berjumpa dengan gadis secantik itu. Belakangan diketahuinya bahwa gadis tersebut bernama Memeng (juga bukan nama sebenarnya). Dan pertemuan itu berlanjut dengan perkenalan di antara keduanya.
Bagi Memeng, perkenalan itu tidak menimbulkan kesan istimewa. Tapi beda dengan Pepet. Di mana saja dan kapan saja bayang-bayang Memeng selalu mengikutinya. Dalam bayangan Pepet, Memeng nampak bagaikan malaikat. Namun Pepet juga merasakan adanya nuansa resah pada Memeng. "Memeng memang malaikat yang resah", gumam Pepet.