Redmi S2, Smartphone Selfie Persembahan Xiaomi

Redmi S2, Smartphone Selfie Persembahan Xiaomi –  Selfie nampaknya sudah merupakan hal yang mewabah saat ini. Mereka yang tadinya tak suka selfie-pun, banyak yang akhirnya ketagihan.

Penyebabnya ya tentu saja adalah adanya smartphone yang dibekali kamera selfie mumpuni dan pemasarannya dilakukan dengan menonjolkan kamera selfie tersebut.

Xiaomi selama ini belum memiliki kamera yang menonjolkan fitur selfie tersebut. Baru-baru ini, mereka meluncurkan Mi A1 dan Redmi Note 5 yang memiliki keunggulan pada sektor kamera, namun bukan kamera selfie melainkan kamera belakang.

Akhirnya pada pertengahan 2018 ini, Xiaomi meluncurkan juga smartphone dengan keunggulan pada kamera selfienya, yaitu Redmi S2.

Peluncurannya berdekatan dengan Redmi Note 5 dan secara fisik kedua smartphone ini memang memiliki kemiripan yang banyak.

Tentunya, sebagai sebuah smartphone, Redmi S2 bukan cuma memiliki kemampuan selfie saja namun juga berfungsi sebagaimana smartphone lainnya.

Seperti apakah Xiaomi Redmi S2 ini?

 

Body

Redmi S2 hadir dengan body metal. Memang ada sumber lain mengatakan body-nya terbuat dari polycarbonate.

Entah mana yang benar, tapi saya agak yakin kalau dari metal, karena bobotnya yang relatif berat dan ketika diketuk bunyinya relatif “padat”.

Atau bisa juga ada versi negara tertentu yang menggunakan polycarbonate.

Yang jelas, bodynya mantap dipegang sehingga tak mudah jatuh dan kamu bakal tak ragu menggunakannya untuk selfie.

 

Meskipun smartphone ini ditujukan untuk selfie, namun kamera depannya hanya satu, sedangkan kamera belakangnya tetap dua.

Yang unik dari body Redmi S2 ini adalah garis antenanya yang memberikan motif di bagian atas dan bawah body. Bagian ujung garis tersebut melengkung mengikuti sudut body.

 

Kinerja

Inilah yang agak disayangkan oleh banyak pengamat. Ya, Redmi S2 menggunakan prosesor yang sudah relatif ketinggalan zaman, yaitu Snapdragon 625.

Memang, Snapdragon 625 masih mumpuni untuk banyak pekerjaan, namun Redmi Note 5 yang berada pada rentang harga nyaris sama, sudah menggunakan Snapdragon 636 yang lebih baru.

Dengan berbekal prosesor tersebut dan menggunakan kapasitas RAM 3 GB, skor Antutu yang diraih oleh Redmi S2 adalah 77844.

 

Tidak buruk memang, namun barangkali bisa lebih tinggi lagi jika menggunakan Snapdragon 636.

Jika kebutuhan kamu sebagai pengguna ponsel kebanyakan hanya untuk chatting, update media sosial, browsing, dan game yang “ringan”, Redmi S2 masih ok banget kok.

Barangkali memang target pengguna smartphone ini adalah mereka yang suka selfie dan biasanya yang suka selfie lebih cenderung aktif menggunakan media sosial daripada aplikasi yang lain, apalagi aplikasi game berat.

 

Layar

Redmi S2 sudah hadir dengan layar yang kekinian, yaitu menggunakan rasio 18:9. Resolusi layarnya adalah 1440 x 720, dengan lebar diagonal 6 inci.

Layarnya terang dan di bawah terik matahari dapat terlihat dengan cukup jelas.

Redmi Note 5 dan Redmi S2

 

Tone warna layar Redmi S2 mirip dengan kebanyakan produk Xiaomi lainnya, yaitu cenderung biru (cool), bukan warm.

Jika kamu melihat ke smartphone ini menggunakan kacamata yang memiliki fitur polarisasi cahaya, layar Redmi S2 tidak akan terlihat bila dalam keadaan tegak atau portrait. Tak perlu khawatir karena hal ini normal. Kamu tinggal memutar Redmi S2 sejauh 90 derajat menjadi landscape, maka isi layar akan terlihat kembali.

 

Tray SIM dan SD Card

Pada sektor tray SIM dan SD Card, nampak nyata bahwa Redmi S2 memang memanjakan mereka yang suka selfie (dan pamer).

Tray SIM bisa diisi dengan 2 SIM dan 1 SD card tanpa harus bergantian. Jadi kamu bisa menyimpan foto sebanyak-banyaknya dengan SD card hingga kapasitas 256 GB.

Dua kartu SIM juga bisa dimaksimalkan semua, sehingga kamu bisa memasang dua WA untuk dua tujuan berbeda, misalnya yang satu untuk pekerjaan dan yang satu khusus untuk keluarga.

Kamu yang menggunakan operator Smartfren juga boleh bernafas lega karena selain mendukung mobile data Smartfren, Redmi S2 juga secara native mendukung VoLTE sehingga tak perlu memasang aplikasi tambahan.

 

Sensor

Redmi S2 dilengkapi dengan sensor yang cukup komplit seperti halnya smartphone lainnya, seperti accelerometer, proxymity, gyroscope, dan lain-lain.

Selain itu, sudah pasti Redmi S2 juga dilengkapi dengan sensor sidik jari. Karena layarnya datang dengan konsep full view (yach, hampir full lah), maka ketiga tombol Android diletakkan on screen, dan secara otomatis “mengusir” sensor sidik jari ke belakang.

Sensor sidik jari Redmi S2 cukup sigap menjalankan tugasnya dan nyaris tak pernah gagal. Tentu ada syaratnya, yaitu jari terletak di sensor dalam posisi yang tepat serta dalam keadaan kering.

 

Baterai

Baterai Redmi S2 memiliki kapasitas 3080 mAh. Meskipun nampaknya berkapastitas kecil, namun Redmi S2 relatif irit berkat prosesor Snapdragon 625 yang memang dikenal sebagai prosesor yang sangat irit daya.

Saya mencoba melakukan pengujian dengan cara menyalakan Redmi S2 dan diisi dengan operator smartfren, kemudian saya biarkan saja tanpa digunakan. Paket data dalam keadaan aktif, sehingga email atau notifikasi yang lain tetap masuk.

Dengan cara seperti ini, Redmi S2 bisa bertahan sekitar 6 hari.

Lamanya proses isi ulang baterai dari 19% hingga penuh adalah 2 jam.

 

Kamera

Karena ditujukan untuk selfie, maka resolusi kamera depan Redmi S2 lebih besar daripada kamera belakangnya, yaitu 16 MP, sedangkan kamera belakangnya meskipun lebih kecil namun ganda, yaitu 12 MP dan 5 MP.

Xiaomi mengklaim kamera Redmi S2 dilengkapi dengan AI, sehingga hasilnya lebih baik, khususnya saat digunakan untuk selfie.

Fitur AI alias artificial intelligence ini kurang lebih semacam beautification namun cara kerjanya lebih hebat, tidak asal membuat cantik yang kadang justru berlebihan.

Berikut adalah beberapa contoh foto hasil jepretan Redmi S2.

Foto selfie tanpa bokeh
Foto selfie dengan bokeh

 

Kesimpulan

Kesimpulannya sudah sangat jelas, smartphone ini ditujukan bagi kamu yang suka selfie dan gemar menyimpan hasil fotonya di smartphone sekaligus membagikannya di media sosial.

Kinerja yang ngebut bukan menjadi prioritas pengguna smartphone ini. Yang penting baterai cukup irit, tahan untuk foto-fotoan seharian.

Follow me on social media:

Similar Posts

2 Comments

  1. Xiaomi emang bener bener keren, terutama di kameranya..

    Tapi yang jadi kendalanya adalah, karna hasil dari jepretan kamera tersebut kualitas nya HD maka ukuran gambarnya semakin besar.

    Jadi space internal lama” makin berkurang, oleh karna itu harus ditambah dengan micro sd ..
    Hehe

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *