Memimpikan Baterai Laptop Yang Irit
Memimpikan Baterai Laptop Yang Irit – Saya relatif suka bekerja menggunakan PC desktop. Alasannya karena ukuran keyboard-nya full size serta layar monitornya bisa menggunakan yang berukuran besar.
Selain itu, tidak mungkin kehabisan “baterai” sepanjang listrik rumah tidak tewas. Maklum, saya memang rada jarang bepergian, jadi betah-betah saja menggunakan PC desktop.
Nah, kalau kebetulan butuh bekerja saat sedang bepergian, tentu saja saya menggunakan laptop. Laptop yang saya pakai sekarang cukup keren, Vivobook A442UQ (yang baru saja ganti SSD itu). Cuma sekeren-kerennya laptop, ada keterbatasan soal kapasitas baterai.
Untunglah laptop zaman sekarang memiliki daya tahan baterai yang sudah jauh lebih baik. Banyak pilihan baterai laptop yang irit sekarang ini.
Beberapa tipe laptop Asus, salah satu contohnya adalah Zenbook UX333, memiliki baterai yang mampu memberi daya hingga 16 jam.
Asus memang pelopor baterai irit pada gadget buatannya. Dulu Zenfone Zoom S adalah smartphone pertama berbaterai 5000 mAh yang tetap memiliki body langsing aduhai.
Kini, baterai super itu “ditransfer” ke produk laptop terbaru mereka, Vivobook Ultra K403. Asus mengklaim, baterai laptop ini bisa bertahan hingga 24 jam sebelum minta diisi ulang kembali.
Ringkas, Ringan, Tangguh
Seperti smartphone Zenfone Zoom S yang saya ceritakan tadi, Vivobook Ultra K403 ini juga memiliki body yang aduhai.
Bobotnya hanya 1,3 kg, tebalnya hanya 16,5 mm, ukuran body-nya seolah mencerminkan kalau laptop ini punya ukuran layar 13 inci, padahal ternyata 14 inci!
Maklum, layarnya menggunakan teknologi NanoEdge Display yang memungkinkan bezelnya sangat tipis, yaitu 4,1 mm saja.
Bayangkan betapa menyenangkannya membawa laptop ini ke mana-mana. Nah, tapi saat dibawa-bawa itu, ada resiko laptop ini terbentur atau – amit-amit – jatuh.
Untuk meminimalkan resiko tersebut, Asus memperkuat laptop ini dengan berbagai ketahanan standar militer, yaitu dengan melakukan pengujian ekstrem seperti uji jatuh, vibrasi, dan pengujian pada suhu tinggi serta rendah.
Sebagai hasilnya, Vivobook Ultra K403 mengantongi sertifikasi ketahanan standar militer MIL-STD-810G.
Konektivitas Komplit
Kemampuan koneksi dengan internet maupun dengan berbagai peranti lain merupakan hal yang wajib dimiliki oleh sebuah laptop.
Vivobook Ultra K403 ini dilengkapi dengan modul dual-band WiFi 802.11ac sehingga dapat terkoneksi dengan jaringan WiFi 2,4GHz dan 5GHz.
Untuk koneksi ke peranti-peranti Bluetooth, tersedia Bluetooth 4.2.
Body ringkas tak berarti harus mengorbankan port karena ternyata Vivobook Ultra K403 memiliki fasilitas port yang cukup kaya seperti port USB Type-A dan Type-C, port audio, HDMI, dan pembaca SD Card.
Untuk “konektivitas” dengan pemiliknya, tersedia sebuah sensor sidik jari yang terintegrasi dengan Windows Hello, sehingga mempermudah proses login ke Windows.
Performa Kencang Nan Irit Daya
Performa kencang biasanya identik dengan daya yang boros, tapi itu tak berlaku untuk Vivobook Ultra K403 ini.
Prosesor yang digunakan adalah Intel Core generasi ke-8 yang terkenal memiliki performa yahud tapi tetap irit daya.
Sebagai ruang simpan, digunakan NVME PCIe SSD sebesar 512GB. SSD tentu lebih hemat daya ketimbang HDD karena tak perlu memutar piringan, sudah begitu lebih cepat pula aksesnya.
Nah, lalu baterainya bagaimana kok bisa irit. Sebenarnya tidak yang sangat istimewa karena menggunakan baterai Lithium-Ion dengan 4-cell berkapasitas 72WHrs, nyaris sama dengan laptop lainnya.
Namun berkat konfigurasi hardware, kualitas baterai, dan optimalisasi khusus oleh engineer ASUS, ultrabook ini mampu bertahan hingga 24 jam penggunaan berdasarkan pengujian internal.
Spesifikasi Vivobook Ultra K403
Main Spec. | ASUS VivoBook Ultra K403 |
CPU | Intel Core i3-8145U Processor Intel Core i5-8265U Processor |
Operating System | Windows 10 |
Memory | 4GB 8GB |
Storage | 512GB M.2 PCIe Gen3X2 NVME SSD |
Display | 14.0″ (16:9) LED backlit FHD (1920×1080) Anti-Glare, NTSC 45% |
Graphics | Integrated Intel HD Graphics 620 |
Input/Output | 1x USB 3.1 (Gen1) Type-C, 1x USB 3.1 (Gen1) Type-A, 1x USB 2.0 Type-A, 1x HDMI, 1x Audio Jack, 1x SD Card reader |
Camera | HD Web Camera |
Connectivity | Dual-band 802.11ac Wi-Fi (2×2), Bluetooth 4.2 |
Audio | Sonic Master audio, Array Microphone |
Battery | 72WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion Battery |
Dimension | 32.3(W) x 20.8(D) x 1.65(H) cm |
Weight | 1.3Kg |
Colors | Silver Blue, Pink Metal |
Price | Rp8.099.000 |
Warranty | 2 tahun garansi global |
Duh Asus, kamu bikin bingung dengan banyaknya pilihan laptop keren. Jadi enaknya saya pakai Vivobook A412 atau K403 nih? (lol)
Follow me on social media:
Kalau laptop kayak gini bisa ganti baterai ga si mas?
Bisa tapi sebaiknya dilakukan di service center resmi
Ada lagi oom. K403FA. Katanya bisa sampe 24 jam. Katanyaaa 😛