Cara Melakukan Clear Cache di Android
Jika suatu aplikasi Android bermasalah, terkadang solusi yang bisa diambil adalah menghapus cache aplikasi tersebut. Artikel ini akan membahas cara melakukan clear cache di Android.
Smartphone Android sudah menjadi bagian dari gaya hidup orang modern. Sebagian besar pengguna Android mengisi smartphone-nya dengan macam-macam aplikasi, untuk menunjang pekerjaan dan aktivitasnya.
Kadang-kadang, aplikasi tertentu tiba-tiba berperilaku aneh. Misalnya loading-nya jadi lambat banget, ada fitur tertentu yang tidak bisa dijalankan, atau ada tampilan visual yang hilang. Contoh: aplikasi chat tiba-tiba tidak bisa menampilkan emoji sama sekali.
Ada kalanya, masalah-masalah seperti ini bisa “sembuh” hanya dengan menutup aplikasi yang bermasalah lalu menjalankannya kembali.
Namun, seringkali masalah itu juga bandel, tidak kunjung hilang. Nah, barangkali saat mengalami masalah aplikasi seperti ini, kamu pernah mendengar bahwa salah satu solusinya adalah dengan menghapus cache aplikasi.
Apa itu Cache?
Begini, supaya sebuah aplikasi berjalan lancar tanpa hambatan, aplikasi-aplikasi tersebut menyimpan data sementara berupa informasi tertentu, supaya informasi tersebut bisa dengan cepat diambil dan ditampilkan pada aplikasi.
Aplikasi browser seperti Chrome kemungkinan akan menyimpan gambar atau thumbnail dari situs-situs yang sering kamu kunjungi. Manfaatnya, saat kamu berkunjung kembali ke situs tersebut, gambar-gambar yang ada pada situs tadi bisa ditampilkan lebih cepat, karena hanya tersimpan di tempat penyimpan lokal.
Aplikasi pemutar lagu Spotify misalnya, akan menyimpan daftar lagu (playlist) yang sering kamu putar, supaya saat dibuka, Spotify tidak perlu memuat seluruh playlist yang tentunya akan memakan waktu lebih lama.
Data sementara yang disimpan inilah yang disebut dengan cache. Cache sebuah aplikasi tidak akan memiliki arti untuk aplikasi lainnya, jadi Instagram tidak akan paham terhadap cache Twitter. Bahkan aplikasi yang berada pada satu kategori juga akan memiliki cache-nya sendiri.
Chrome, Firefox, dan Opera akan memiliki cache sendiri-sendiri karena tidak bisa saling dipertukarkan.
Semakin banyak aplikasi terinstall pada smartphone, tentu ukuran cache juga akan makin besar, bahkan bisa jadi cache sebuah aplikasi makin lama akan makin besar ukurannya.
Cache yang sudah lama tersimpan berpotensi menjadi masalah karena datanya sudah tidak relevan lagi, bahkan kadang-kadang ada yang sampai corrupt datanya saking terlampau lamanya tersimpan.
Cache yang bermasalah inilah yang seringkali membuat aplikasi bertingkah aneh. Karena itu wajar jika salah satu solusi yang disarankan adalah menghapus cache apabila aplikasi bermasalah.
Cara Melakukan Clear Cache di Android
Cara melakukan clear cache di Android relatif mudah, hanya mungkin langkah-langkah detailnya sedikit berbeda antara Android merk yang satu dengan merk yang lain.
Garis besarnya begini:
- Buka settings atau pengaturan.
- Buka daftar aplikasi, biasanya melalui menu Aplikasi > Manajemen Aplikasi.
- Ketuk nama aplikasi yang hendak dihapus cache-nya.
- Ketuk penyimpanan.
- Ketuk hapus cache, ada yang langsung berupa hapus cache, ada yang melalui menu hapus data, lalu pilih cache.
Berikut adalah contoh cara menghapus cache pada Redmi Note 11 Pro 5G.
Berikut ini adalah contoh cara menghapus cache pada realme GT NEO 3.
Apa yang akan terjadi saat cache dihapus? Ya itu tadi, kemungkinan perilaku aneh sebuah aplikasi akan menjadi sembuh.
Kalaupun kamu menghapus cache saat tidak ada masalah dengan aplikasi, misalnya supaya ruang simpan menjadi lebih lega, tidak akan ada perubahan pada jalannya aplikasi yang cache-nya dihapus. Mungkin hanya agak sedikit lambat saja pada awalnya.
Hanya saja, kalau tujuan kamu menghapus cache adalah untuk mendapatkan ruang simpan yang lebih lega, mungkin hanya menjadi solusi jangka pendek saja karena toh cache sebuah aplikasi akan dibuat lagi dan nantinya akan diisi data lagi.
Apa Beda Cache Dengan Data?
Saat hendak menghapus cache tadi, kamu mungkin menjumpai ada dua macam menu, yaitu Hapus Cache dan Hapus Data. Nah, apa bedanya cache dengan data?
Kalau cache tentu sudah tahu ya, seperti penjelasan di atas, sedangkan data menyimpan informasi konfigurasi sebuah aplikasi, misalnya tampilan mode gelap atau terang, user yang sedang login, level dan skor sebuah game, dan lain-lain.
Jadi sebaiknya data tidak dihapus, karena dengan menghapus data, konfigurasi aplikasi akan kembali ke default, seolah-olah baru saja diinstall.
Seberapa Sering Cache Perlu Dibersihkan?
Menurut saya, cache tidak perlu sering dibersihkan, terutama jika tidak ada masalah yang terjadi pada sebuah aplikasi.
Toh cache kan sebenarnya berisi informasi yang membantu supaya aplikasi berjalan lebih lancar.
Jika tujuannya untuk mendapatkan ruang simpan yang lebih lega, saya pikir juga tidak tepat karena cache akan dibuat dan diisi lagi jika dihapus.
Jika memang sangat butuh sekali ruang simpan yang lebih lega, cara paling murah adalah menghapus aplikasi yang benar-benar tidak digunakan. Sedangkan jika ada dana, belilah kartu penyimpan data seperti micro SD card atau ya beli smartphone baru, hehe.
Sebelum beli baru, baca dulu review-nya di sini ya, siapa tahu saya sudah melakukan review terhadap smartphone incaranmu.
Nah itu tadi cara melakukan clear cache di Android, semoga bermanfaat.
Follow me on social media:
Wah sangat bermanfaat, terima kasih oom!